Persyarekatan Sekolah Rakyat

Secara formal SR didirikan di Kendal pada 03 Juni 2002, tetapi cikal bakal keberadaannya telah dimulai sekitar pertengahan tahun 2000. Pada awalnya SR merupakan divisi otonom Pusat Telaah dan Informasi Regional (Pattiro) dengan tugas khusus dalam peningkatan kapasitas fasilitator dan community leaders dampingan Pattiro di 9 kota di Indonesia. Setelah tugas selesai, pada 13 Januari […]
SIEJ (Masyarakat Jurnalis Lingkungan Indonesia)

Masyarakat Jurnalis Lingkungan Indonesia atau The Society of Indonesian Environmental Journalists (SIEJ) dideklarasikan oleh 45 jurnalis dari berbagai daerah di Indonesia pada 22 April 2006, bertepatan dengan peringatan Hari Bumi di Taman Nasional Leuser, Tangkahan Sumatera Utara. Tujuan utama SIEJ adalah membangun jaringan jurnalis dan media untuk mendorong peliputan lingkungan yang kritis dan berpihak kepada […]
Perhimpunan Mandiri Kusta (PerMaTa)

Awal organisasi PerMaTa terbentuk diinisiasi oleh lembaga misi luar negeri bernama “The Leprosi Mission Indonesia (TLMI)” yang kemudian berubah nama menjadi “Yayasan Transformasi Lepra Indonesia (YTLI)” yang masuk ke Indonesia sekitar tahun 2005. TLMI adalah lembaga yang focus kegiatan utamanya pada isu kusta. Lewat kemitraan dengan dinas kesehatan, mereka mendapatkan data dan mencari orang yang […]
Lentera Komitmen Indonesia

Yayasan Lentera Komitmen Indonesia (KOMIt Foundation) adalah sebuah LSM Indonesia yang berkomitmen untuk mendorong pemberdayaan ekonomi yang inklusif dengan fokus khusus pada kesetaraan gender dan mendukung kelompok-kelompok marjinal. Didirikan oleh tim manajemen senior QED Research Consulting, KOMIt Foundation memanfaatkan pengalaman QED selama lebih dari satu dekade untuk mengimplementasikan intervensi yang berbasis data, inovatif, dan strategis. […]
Yayasan Kelopak Bengkulu

Kelopak Bengkulu merupakan organisiasi non pemerintah yang memfokuskan isue organisasi yaitu pemberdayaan masyarakat dan advokasi kebijakan lingkungan. Kelopak Bengkulu didirikan pada tanggal 15 Oktober 1999 dengan wilayah kerja pulau sumatera khusunya provinsi bengkulu. Adapun pendekatan wilayah kerja Kelopak Bengkulu dengan pendekatan Land Scape Bioregion. Kelopak Bengkulu menggunakan pemetaan partisipatif sebagai alat pengorganisasian masyarakat sebagai instrumen […]
WALHI Aceh

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) didirikan pada tanggal 15 Oktober 1980 oleh elemen Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Kelompok Pencinta Alam (KPA) yang memiliki kepedulian terhadap lingkungan hidup. Dalam rangka menjalankan roda organisasi di tingkat daerah, khususnya Aceh, maka pada tanggal 5 Februari 1993 didirikanlah WALHI Aceh. Prakarsa ini dicetuskan oleh 17 Ornop Lingkungan yang […]
Yayasan Geutanyoe

Yayasan Geutanyoe adalah organisasi masyarakat sipil kemanusiaan yang didirikan pada 24 Desember 2013 oleh sekelompok aktivis yang memelopori gerakan sipil kemanusiaan dan tanpa kekerasan di Aceh selama konflik bersenjata sejak 1999 dan telah terlibat selama rehabilitasi dan rekonstruksi pasca-tsunami 2004. Kami berupaya memberikan bantuan dan perlindungan kemanusiaan dengan penguatan masyararakat dan menjunjung tinggi hak-hak orang-orang […]
Yayasan Holi’ana’a

Sejak awal Holi’ana’a meletakkan misi dan nilai-nilai berupa dasar kemanusiaan, yayasan non keagamaan yang berdiri di atas nilai-nilai keadilan, kebenaran, kesetaraaan dan perdamaian. Proyek pertama yang dilaksanakan merupakan cikal bakal berlanjutnya berbagai kegiatan yang berlangsung hingga saaat ini, salah satu pemberdayaan yang dilakukan berupa pemberdayaan ekonomi, dan termasuk demonstrasi tanaman organik untuk melatih para petani […]
Yayasan SAPDA

Lembaga SAPDA (Sentra Advokasi Perempuan difabel dan anak) dibangun pada tahun 2004, dengan badan hukum atas nama lembaga SAPDA no. 51 tahun 2005 dengan Akta Notaris Anhar Rusli, diubah dengan no. 7 tahun 2013 dengan akta notaris Herry Sabto Widodo, dan dilakukan perubahan bentuk kelembagaan menjadi Yayasan pada tahun 2016 dengan nama Yayasan Sentra Advokasi […]
Bengkel APPeK NTT

Tahun 2005 hingga bermuara pada 26 Januari 2006 adalah fase bagi sekumpulan aktivis menggagas suatu perkumpulan. Imajinasinya adalah perkumpulan tersebut adalah tempat belajar dan mengkreasi berbagai potensi. Imajinasi tersebut mengantar pada suatu nama yaitu “Bengkel”—suatu tempat mereprarasi. Advokasi Pemberdayaan dan Pengembangan Kampung (APPeK) bermakna bahwa tempat reprarasi tersebut adalah tempat untuk mendorong pemberdayaan, menguatkan yang […]